Penyebab kopling ngeblong(ngempos)
Penyebab kopling ngeblong(ngempos)
Kopling yang di gunakan pada mobil rata-rata menggunakan kopling hidrolik pada sistem kerjanya dan apabila terjadi penyebab seperti ngeblog atau ngempos jika pedal kopling di tekan berarti terdapat gangguan pada sistem komponen sistem hidrolik yang terdapat pada kopling.
Terdapat beberapa penyebab dan masalah yang terjadi pada kopling ngeblong antara lain dapat di akibatkan oleh beberapa masalah seperti di bawah ini :
- Adanya udara dalam saluran kopling
saluran kopling dari master cylinder melalui pipa sampai dengan realease cylinder,karena jika pada saluran kopling terdapat udara akan menghalangi fluida atau menyak yang terdapat pada saluran koling hidrolik.dan udara akan membentuk seperti gelembung-gelembung udara yang terdapat di antara master silinder,pipa-pipa sampai realease bearing.
➨Perbaikanya :
Dengan mengeluarkan udara dari dalam saluran kopling melalui baut pembuang udara yang terdapat pada realease bearing atau sering di sebut juga dengan membleding.
- Master cylinder rusak
Pada master cylinder terdapat kerusakan seperti keausan silinder,keausan seal piston pada master cylinder yang menyebabkan tidak dapat menciptakan tekanan hidrolik sehinggan ngeblong atau ngempos.
➨Perbaikanya :
Jika terjadi keausan pada silindernya ganti master cylinder dengan yang baru.
Jika terjadi keausan atau perubahan bentuk pada seal piston ganti dengan seal piston yang baru.
- Realease bearing rusak
sama seperti master cylinder pada realease bearing terdapat seal piston yang rusak atau terjadi perubahan bentuk dan terjadinya keausan pada silindernya atau sering di sebut ngantong pada silinder yang terdapat pada realease bearing.
➨Perbaikanya :
Sama seperti master cylinder ganti silinder yang aus atau ngantong dengan yang baru dan ganti seal piston dengan yang baru jika mengalami keausan dan perubahan bentuk.
Demikian cara cepat dan mudah mencari penyebab kopling ngeblong(ngempos) dengan melakukan pemeriksaan pada saluran yang terdapat udara ,master cylinder mengalami keausan dan realease cylinder mengalami kerusakan pada dinding silindernya atau ngantong dan keausan pada seal piston.